Senin, 26 Desember 2011

Surat Untuk Penguasa Kukar

Malam ini, antrian penyebrangan kapal fery klotok terpanjang yang pernah aku alami. Fantastis! Tenggarong tercinta berubah 90 derajat dari 5 minggu sebelumnya. Jika dulu kita bisa menempuh jarak Tenggarong-Samarinda 25 menit, sekarang bisa jadi 3 jam. Dan jika dulu kita tidak perlu menyisihkan uang 25 ribu untuk sekali penyebrangan, sekarang setidaknya 50 ribu harus siap untuk pulang pergi. Mungkin jumlah itu sedikit untuk pengeluaran sekali seminggu. Tapi, bagaimana jika seminggu 2-3 kali? Perspektif sedikit karna aku dibiayai oleh perusahaan. Bagaimana dengan masyarakat dengan biaya pribadi? Mungkin kesalahan masyarakat juga karna memilih kapal klotok ini, padahal sudah disiapkan kapal fery besar dan gratis, hahahaha... Yang benar saja jika harus menunggu paling cepat 3 jam baru dapat giliran? Aku yakin dalam waktu 2 bulan lagi, masyarakat akan kehabisan kesabaran. Kalau sudah begini, siapa yang pantas disalahkan? Bukan masalah namanya jika tidak ada yang bersalah. Intinya, penyebab runtuhnya jembatan mahakam 2 adalah murni human error. Bukan bencana alam, artinya pasti ada pihak yang harus bertanggung jawab disitu. Siapa pihak tersebut?! Pastilah bukan aku yang bertugas mencari tahu tentang itu, setidaknya ada tim yang memang bertugas untuk melakukan investigasi. Tapi, kenapa prosesnya lama sekali ya? Sengaja ditutupi atau memang tidak mampu melakukan investigasi? Memang, mudah bagi ku berkoar-koar karna aku bukan diposisi mereka. Tapi seandainya aku punya kekuasaan, pasti pihak tersebut akan aku tekan terus menerus untuk bekerja lebih cepat lagi. Siapa pihak yang berkuasa atau berwenang untuk melakukan tindak lanjut masalah ini? Sudah pasti pemimpin/penguasa Tenggarong ini yang aku anggap telat tanggap dan agak lamban dalam bekerja. Jangan tersinggung dulu. Aku tau bagaimana sulitnya mengurus sebuah kabupaten, mengurus sebuah perusahaan dengan 200 karyawan saja lumayan memusingkan. Tapi setidaknya dalam perusahaan tersebut aku punya kuasa untuk memerintahkan bawahan ku agar secepatnya melakukan tindakan jika terjadi insiden/masalah dalam operasional. Dan apabila bawahan ku anggap lamban, maka aku lah yang akan mengerjakannya. Tidak masalah kalau aku harus terjun ke lapangan melakukan pekerjaan yang sebenarnya bukan tugas ku, daripada banyak pihak yang dirugikan akibat lamban nya penyelesaian. So, bagaimana jika aku tawarkan pada pemimpin untuk mengikuti cara kerjaku saja? Memang tidak semudah bicara, tidak segampang itu, harus ada prosedur ini dan itu, tidak bisa menyalahi aturan, bla bla bla. Tapi, jika seseorang berkuasa didalam suatu daerah, bukankah itu hal yang mudah untuk dilakukan? Biarkan pihak lain memprotes sikap semau-maunya asalkan dilandaskan pada kepentingan orang banyak. Daripada mengharap satu pihak yang kerjanya tidak maksimal justru merugikan orang banyak. Selama sikap/keputusan/kebijakan/perbuatan yang kita lakukan untuk kebaikan orang lain, tidak ada yang bisa menyalahkan kita? Ada alasan bijaksana yang mendasari perbuatan kita. --- Malam ini, aku harus ngantri penyebrangan kapal fery. Kurang lebih 50 mobil didepan ku yang menunggu giliran, jika kapal tradisional begini banyak nya apalagi kapal fery besar disana? Bayangkan bagaimana menderitanya kami harus seperti ini sampai 5 tahun kedepan nanti. Waktu yang seharusnya bisa kami gunakan untuk istirahat ataupun menambah penghasilan jadi terbuang sia-sia. Apalagi jika tubuh lagi sakit, rasanya semakin tambah sakit dengan keadaan yang seperti itu. Seperti yang aku rasakan saat ini, aku minta jemput jabbar naik motor ke seberang. Bahkan, motor pun tidak kalah antri nya dengan mobil. Dalam kumpulan para pengantri motor, ada tukang bakso dengan rombong motornya, ada anak bayi, balita dengan orang tuanya, padahal jelas-jelas aku bosan dengan antrian itu. Tapi tukang bakso yang keberatan membawa motor plus rombongnya dan anak balita itu tetap saja berwajah ceria, membuat aku terenyuh, bagaimana jika mereka menjadi korban kapal klotok yang nekat beroperasi demi memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi air? Masyarakat seperti mengantarkan nyawa menggunakan kapal tradisional ini, tapi beginilah nasib kami warga tenggarong. Pasrah saja pada keadaan, siapa yang peduli?! Kami sudah bersyukur tidak menjadi korban jembatan, dan sangat berduka atas korban-korban yang sebagian nya adalah orang yang kami kenal. Lantas, bukan nya kami mengeluh atas keadaan sekarang ini, kami hanya bercerita. Berharap ada yang mendengar. Karna, bagi pemimpin/pejabat yang ada di tenggarong mungkin agak kesulitan merasakan diposisi seperti kami, karna mereka punya dermaga dan kapal khusus untuk mereka pergunakan sendiri. Bahkan, jika MERASA telah melakukan sesuatu tapi mentok juga. Alangkah baiknya jika para penguasa ada disini bersama kami melalui situasi ini. Bersama-sama ngantri, memotivasi, memberi kami semangat, bersikap peduli. Bagaimana seharusnya seorang pemimpin yang bijaksana lah... Memposisikan diri diposisi orang lain. Jika pemimpin saja ikhlas/rela menjalani ini, apalagi kami... Aku yakin, masyarakat tidak menuntut hal-hal yang berlebihan. Masyarakat tenggarong cukup maklum. Masyarakat hanya butuh para pemimpin ADA! Ada untuk merasakan bersama-sama. Bukan dengan bersikap seolah-olah tidak ADA apa-apa.

Sabtu, 24 Desember 2011

Musibah kedua di Tenggarong?!

24 Des 2011, Belum sebulan musibah yang menimpa kota Tenggarong ku tercinta, muncul lagi musibah baru, kapal ferry penyebrangan tradisional yang mengangkut motor tenggarong kota ke tenggarong seberang tenggelam menabrak kapal ponton. Ada apa kiranya dengan daerah ku yang dulu nya aman dan nyaman ini? Mengapa menjadi daerah yang meresahkan dan semakin mengisolasi kami dari daerah luar saja... Alhamdulillah, puji syukur kepada Tuhan YME karna telah melindungi dan menyelamatkan korban insiden kapal ini seluruhnya, walaupun kerugian materi tidak bisa dihindari, tidak masalah... Yang terpenting nyawa manusia bisa diselamatkan. Tak ada yang penting lagi didunia ini selain nyawa. --- Sabtu pagi, sebenarnya aku ingin mencharge diri. Mengurung diri dalam kamar selama 2 hari seperti biasa, biar energi ku normal kembali setelah melalui berbagai hal yang menguras energi sepanjang minggu. Tapi, uak ingin membawa cucu-cucunya ke Samarinda untuk menebus waktu kebersamaan yang berkurang dalam 3 bulan ini. Awalnya aku menolak dengan alasan kurang enak badan apalagi ini hari sabtu, sudah pasti padat dimana-mana. Tapi begitu aku tau uak dan mama' cuma berdua membawa keempat cucunya, aku merasa kasihan juga. Ku singkirkan ego ku, aku merasa harus ikut bersama mereka. Aku harus menjaga, mengawasi anak-anak agar tetap aman dari segala hal yang mencemaskan. Jauh lebih menenangkan ada bersama orang-orang yang aku sayangi, daripada sendiri meningkatkan perasaan bersalah. Aku putuskan untuk ikut dan menyingkirkan blackberry ku dari genggaman tangan ku untuk menggandeng mereka semua. Rasanya lebih aman mereka semua dalam pantauan ku begini, Saat menyebrang kapal fery, aku tingkatkan kewaspadaan menjaga mereka, saat di mall, saat mereka turun dari mobil dimana banyak mobil bersliweran, perasaan ku lebih nyaman jika harus overprotected begini. Bukan berlebihan, hanya saja, aku sangat menyayangi anak-anak ku ini, tak kan kubiarkan mereka disakiti oleh apapun. Beruntung rasanya aku ikut, sehingga tidak merasa cemas dirumah. Dan ketika kami makan malam soto banjar di depan mesra mall, Bupati Kutim datang dengan ajudan-ajudan nya dan menempati meja di depanku. Saat itu ajudannya berbicara dengan suara nyaring bahwa "kapal fery penyebrangan pengangkut motor di Tenggarong tabrakan dan tenggelam" Kami semua kaget! Bahkan azzam yang tadinya menyandarkan kepala dimeja siap-siap tidur pun jadi tersentak bangun! "Becanda neh orang!" pikirku begitu, karna batrai BB ku yang sudah off dari sore tadi memutuskan hubungan ku dengan teman-teman/keluarga, jadi tidak mengupdate berita terbaru. Kami langsung buru-buru makan, dan langsung pulang setelah sebelumnya uak menyapa dan berbasa-basi sedikit dengan pak bupati tersebut. Dalam perjalanan kearah pulang, yasir menelpon uak memberitahukan bahwa kondisi di Tenggarong seberang macet total dengan antrian mobil sepanjang 3km. Yasir melarang kami untuk pulang lebih awal, setidaknya tengah malam mungkin baru agak lengang... Tapi, inisiatif kami mutar lewat loa janan. Wuiiih... Tau lah, betapa jauhnya perjalanan lewat situ??! Tapi, mau bagaimana lagi? Memang itu satu-satunya cara untuk mencapai Tenggarong. Handphone kami terus berdering menanyakan kabar dan keberadaan kami, tak lupa juga cerita-cerita yang bersliweran tentang jumlah korban yang hilang, meninggal, dan banyak ambulance di TKP membuat kami semua benar-benar resah. "Musibah apa lagi ini Ya Tuhan?!" Kasihan melihat anak-anak harus menempuh perjalanan jauh, aku semakin merasa beruntung tlah memutuskan untuk ikut menjaga mereka. Seandainya aku tidak ikut, pastilah aku akan merasa menyesal dan merasa bersalah karna membiarkan anak-anak harus menanggung efek bias dari semua ini. Hal yang seharusnya lucu, tapi menjadi maklum waktu melewati jembatan mahakam 1. Azzam histeris ketakutan "azzam takut lewat jembatan itu" berulang-ulang kali, baru juga melihat jembatan dari jauh, sudah histeris begitu?! Begitu mobil mulai naik ke jembatan, "mobil nya miring! Azzam takut azzam takut" hahahahahaha.... Sebenarnya bukan cuma azzam, kami orang dewasa juga trauma/panik sebenarnya. Pura-pura tenang aja... Jadi inget kata-kata wak mandal, "lain kali kalo lewat jembatan, jendela mobil harus dibuka full" dan begitulah yang kami lakukan. Faroz, rama, nayla hanya diam membisu, agak berbeda dengan azzam yang kritis, mereka bertiga hanya menahan nafas saat melewati jembatan, hihihihihihihi... "Sedikit lagi sampai, sedikit lagi" azzam tetap berisik, dan huuufft... Mereka berempat melepaskan nafas lega. Hahahahaha... Anak-anak ini lucu juga... Padahal mereka tau apa sih? Tapi jadi ikut-ikutan trauma juga gara-gara musibah jembatan di Tenggarong. Jarak tempuh lewat loa-janan kurang lebih 1,5 jam karna tidak macet. Kami sampai di Tenggarong lebih cepat dari yasir yang mengantri kapal fery dari sore, Alhamdulilaaah, terimakasih Ya Allah untuk hari ini... Terima kasih karna kau lindungi kami semua dan para korban dari insiden hari ini, semoga bisa jadi pelajaran bagi kami, Ammmiiinnn...

Rabu, 21 Desember 2011

Mother's Day 2011

Setiap pagi, handphone ku bordering dari nama di layar ponsel seperti biasa aku mengaduh. Begitupun disiang hari saat aku lagi berkutat dengan pekerjaan ku dikantor, untuk kedua kalinya telpon bordering dengan nama yang sama. Bahkan disaat aku ingin beristirahat di sore hari setelah penat dengan semua aktivitas seharian. Ketiga kalinya handphone bordering dengan nama yang sama. Ku akui, aku selalu merasa terganggu dengan handphone yang berbunyi 3x sehari bagaikan alarm yang memaksa ku untuk MAKAN! Oh my gosshhh… seakan-akan tidak ada lagi fungsi sebuah handphone bagi mama’ ku selain untuk mengingatkan ku makan. Jahatnya aku sebagai seorang anak, bahkan niat mama’ yang sangat mulia begitu selalu aku tanggapi dengan kejengkelan. Aku yakin, suatu hari nanti, hal itulah yang akan aku rindukan dari mu mama”… Bahkan seperti saat ini, selama uak jadi ketua Bontang FC, mereka berdua semakin sibuk dan jarang dirumah 2x lebih dari biasanya. Dan kamipun kelaparan. Bukan, bukan karna gak ada uang untuk beli makan. Tapi karna bosan dengan makanan diluar dan akupun tidak punya banyak waktu untuk masak. Hasilnya, ya kami terlantar, hahahahaha…. Terkadang hanya makan mie telur mie telur sampai eneg. Seandainya mama’ dirumah, pasti kami tidak akan selapar dan seeneg ini. Karna aku anak perempuan satu-satunya dari 5 bersaudara, otomatis aku jadi dekat dengan mama” juga. Curhat, mengadu, mencari solusi, walaupun kebanyakan mama’ yang curhat daripada aku. Wajar saja, kalau aku punya banyak tempat mengadu, sedangkan mama’ hanya punya aku untuk berkeluh kesah. Tapi dalam beberapa bulan terakhir ini, kami jarang sekali meluangkan waktu untuk saling bertukar cerita. Selain aku memang sibuk berat, mama” juga jarang ada dirumah. Kalaupun ada waktu, tidak terlalu leluasa pastinya.
Dan… Jika mama sudah dirumah, rusak lah diet ku. Karna rasa masakan beliau yang menggaruk saraf-saraf dilidah membuat aku harus nambah, nambah, dan terus nambah sampai tubuh ini membundar kembali. Mama’ jika aku memiliki waktu lebih banyak dari hari ini, akan kurangkaikan cerita tentang kita berdua, akan ku ketik cerita kebersamaan kita. Tapi, apalah daya… tuntutan pekerjaan dan kewajiban terkadang menyita 12 jam waktu ku, sehingga dihari ibu ini, tiada yang bisa ku persembahkan selain Doa yang kupanjatkan untuk mu… “semoga kebaikan Mu menjadi alasan Tuhan untuk menghapus semua karma-karma buruk mu, Ammmiiinnn”

Kamis, 08 Desember 2011

Fenomena MISTIS : dibalik musibah runtuhnya jembatan Tenggarong

Terinspirasi dari grup BBM teman-teman SMA ku yang sedang membahas masalah kemistisan musibah runtuhnya jembatan mahakam di Tenggarong. Dalam pembahasan tersebut ada pendapat baru yang mengatakan bahwa penyebab runtuhnya jembatan tersebut dikarnakan penunggu mahakam yang murka, minta tumbal, atau para tim penyelam yang menyerah karna melihat penampakan,suara gaib dibawah sungai sehingga tim penyelam mengundurkan diri dalam pencarian. Well, mari kita runut bersama-sama kebenaran cerita tersebut daripada simpang siur dan merusak pola pikir masyarakat yang terus-terusan disajikan cerita yang belum ada bukti ilmiahnya. Ada pepatah "Promosi/komplain dari mulut ke mulut merupakan suatu cara yang paling ampuh untuk mempengaruhi orang lain". Tak perlu bukti, biasanya orang-orang akan langsung mempercayai pesan yang disampaikan tersebut. Contoh : jika seseorang mengatakan bahwa si A itu maling/pencuri, bisa dipastikan 85% orang yang mendengar pesan itu akan mempercayai bahwa si A memang maling. Padahal itu hanya isu yang sengaja dibuat untuk menguji besarnya pengaruh cerita bohong itu dalam merubah penilaian seseorang terhadap si A. Sebuah isu bisa membentuk pola pikir manusia menjadi seperti apa yang orang katakan. Kebiasaan menyampaikan pesan dari mulut kemulut tentang keberadaan MISTIS ini berkembang dalam masyarakat dan membentuk "Sesuatu yang sebenarnya TIDAK ADA, Menjadi ADA" (Teori erbe sentanu dalam quantum ikhlas) Contoh lagi : jika aku mengatakan bahwa pohon itu berhantu. Orang pasti cenderung mempercayai bahwa pohon itu benar-benar berhantu, lalu keyakinan terhadap pohon berhantu itu menyebar kemana-mana, terbentuk lah suatu pola pikir yang dipercayai dan diyakini bahwa pohon itu berhantu. Dari situ, otak manusia mulai membentuk fantasi tentang makhluk penunggu pohon, mungkin kuntilanak, pocong, dll. Sebagian malah mengatakan bahwa mereka pernah melihat penampakan dipohon itu. Ajaibkan?! Padahal lagi-lagi cerita itu dibuat untuk kepentingan penelitian tentang "Sugesti" yang ditanamkan oleh orang lain bisa mempengaruhi pikiran manusia dan membuatnya menjadi benar-benar ADA. Pahami dulu! Bahwa otak manusia ini benar-benar cerdas, otak bisa membuat sesuatu yang sebenarnya tidak ada, menjadi ada. Lalu, bagaimana dengan asal muasal cerita yang mengatakan bahwa tim penyelam menemukan hal-hal yang berbau mistis di dalam sungai mahakam tersebut? Mari kita runut lagi... Pertama, sang penyelam pasti sudah mendengar tentang hal-hal mistis tentang kutai ini. Kedua, Sedikit banyaknya sang penyelam pasti dicekoki bermacam-macam cerita/legenda tentang kutai. (Yaaah, mungkin saja naga & lembuswana itu memang ada, dan para leluhur-leluhur penghuni sungai mahakam juga ada, karna aku tidak ingin menuai protes dari pihak-pihak yang meyakini keberadaannya, maka dalam tulisan ini aku tidak ingin membahas bagian itu) Ketiga, Bagaimana jika kita lakukan wawancara terhadap sang penyelam tersebut. Yang pasti paling pertama akan aku tanyakan adalah "bagaimana pola tidurnya? Apakah selama ini sudah cukup tidur?". Yang aku tau pasti berdasarkan pengamatan, kebanyakan orang-orang yang melihat dan mendengar hal-hal mistis itu pasti orang-orang yang memiliki POLA TIDUR BURUK. Aku kutipkan posting dari melindacare.com "Menurut Al Cheyne, peneliti dari Universitas Waterloo, Kanada, sleep paralysis, adalah sejenis halusinasi karena adanya malfungsi tidur di tahap Rapid Eye Movement (REM).Saat kondisi tubuh terlalu lelah atau kurang tidur, gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang seharusnya. Jadi, dari keadaan sadar (saat hendak tidur) ke tahap tidur paling ringan, lalu langsung pada tahap mimpi (REM).  Ketika otak mendadak terbangun dari tahap REM tetapi tubuh belum terbangun, pada tahap inilah sleep paralysis terjadi. Kita merasa sangat sadar, tapi tubuh tidak bisa bergerak. Ditambah lagi adanya halusinasi muncul sosok lain yang sebenarnya merupakan ciri khas dari mimpi" Aku juga baru browsing postingan ini, sebagai penguat dalam tulisanku. Pemahaman tentang "Kurang tidur menyebabkan halusinasi" sudah aku yakini bertahun-tahun sedari awal aku menggeluti bidang psikologi, tapi demi kepentingan tulisan ini, maka aku sertakan postingan dari melindacare.com. Dari penjabaranku diatas, kesimpulannya adalah fenomena mistis yang menyertai musibah runtuhnya jembatan Tenggarong adalah Hoax. Masyarakat cenderung menjadi lebih mudah mempercayai cerita bohong (hoax) yang disebarkan dari mulut kemulut tanpa adanya bukti yang jelas (tidak ilmiah). Dan akan menyerang habis-habisan orang yang tidak mempercayai cerita itu, sehingga sebagian masyarakat yang berpikir secara logika menjadi takut untuk mengungkapkan pendapatnya, dikarnakan jumlah masyarakat yang percaya pada hal-hal gaib (mistis) lebih besar daripada masyarakat yang menggunakan logika. Sehingga mistis dibiarkan saja berkembang dan terus berkembang hingga ke anak cucu. Dan Logika pun semakin terabaikan. Maka, yang terjadi pada masyarakat kita adalah mistis mengalahkan logika.

Senin, 05 Desember 2011

PMS (Premenstrual Syndrome)

PMS (Premenstrual Syndrome) terkadang membuat penderitaan berkepanjangan bagi wanita dewasa, semakin tahun semakin bermacam-macam saja gejala yang ditimbulkan oleh PMS. Entah karna faktor stress yang semakin meningkat, pola hidup yang semakin tidak sehat atau makanan yang semakin tinggi kadar zat kimianya, tetapi penyebab pribadi yang aku rasakan adalah tingkat kadar garam yang tinggi pada asupan makan ku. Aku tidak bermasalah jika gejala-gejala PMS meliputi perasaan sensitif, mudah menangis, mudah tersinggung, mood swing, craving (ingin makan sesuatu/ngidam, perut kram, susah tidur, migrain, tubuh terasa sakit, dll. Tapi aku sangat bermasalah jika gejala PMS yang di timbulkan berupa edema (penimbunan cairan dalam tubuh) yang menyebabkan moon face (wajah bulan) yaitu bentuk wajah yang bulat bundar seperti bulan penuh, hihihihi.... Kaki bengkak seperti kaki gajah jika terlalu banyak berdiri, perut yang membesar seperti sedang hamil 6 bulan, jari-jari tangan yang susah dibedakan yang mana jempol yang mana telunjuk. Gejala-gejala utama masih bisa dikurangi dengan mengkonsumsi coklat, asam mefenamat, atau melakukan hobi yang menyenangkan. Tapi, jika kasus nya edema, waduuuuhhh... Ini dia musuh paling utama ku. Sudah badan emang gemuk ditambah lagi gejala PMS edema, lengkap lah semuanya. Apalagi jika bertemu uak (bapak) ku, tingkat kecemasan semakin tinggi saja. Beliau paling vocal jika berurusan dengan penampilan ku. "Kenapa kau gemuk sekali! Jangan banyak makan, jangan minum es, bla bla bla" :-( Padahal aku tidak banyak makan juga minum es, tapi memang begini lah realita yang kuhadapi. PMS bagiku juga penghindaran beberapa hari dari uak ku sampai tubuhku normal kembali. Walaupun sudah minum diuretik (pencahar kencing) tetap saja tubuh terlihat lebih gendut, bagaimana tidak?! Jika ngidam nya yang asin-asin terus, cairan terkuras kadar garam dalam tubuh meningkat. Sama aja bohong ya.... Tapi, aku punya solusi yang setidaknya bisa mengurangi gejala PMS

 1. Mood swing (perasaan berubah-ubah), iritabilitas (mudah tersinggung), sensitif, stress, depresi Solusi : COKLAT, Lakukan hal-hal yang disukai, usahakan untuk menghindari hal-hal yang bisa memicu kemarahan/stress. Lakukan meditasi, relaksasi dan dengarkan musik yang lembut.

2. Kram perut (dismonorhea, kalo gak salah namanya ini,hihihihi) Solusi : Asam mefenamat, konsumsi setelah makan ya, jangan sampe gak makan, percuma obatnya gak bereaksi.

3. Migrain, sakit kepala, tubuh sakit/pegal Solusi : Minum obat pengurang rasa sakit seperti, Neuralgin kemasan silver, panadol, dll. Tingkatkan asupan vitamin B kompleks seperti Neurobion 5000 yang warna Pink

4. Susah tidur, Solusi : Konsumsi gula jika kadar gula dalam darah rendah atau sangobion jika kurang darah. Minum susu Hi-Lo & Anlene (tinggi kalsium rendah lemak) jika tubuh kekurangan kalsium, tiga hal tersebut bisa menjadi faktor penyebab susah tidur lho.

5. Edema (penimbunan cairan dalam tubuh), Moon face, kaki bengkak, craving yang asin-asin. Solusi : Pencahar kencing (diuretik) golongan furosemide, dan susu tinggi kalsium rendah lemak seperti Hi-lo & anlene one a day. Diuretik mengeluarkan cairan-cairan yang merembes dari dinding pembuluh darah, sedangkan kalsium menguatkan dinding pembuluh darah.

Tingkatkan juga konsumsi Vitamin C 100mg dalam sehari agar tubuh tidak gampang sakit menjelang menstruasi.... Penting bagi wanita untuk mengetahui siklus menstruasinya paling tidak 1 minggu sebelum jadwal biasanya, bersiap-siap saja. Jangan sampai PMS membuat hubungan menjadi tegang karna emosi yang labil, sebagaimana pengalaman dan pengamatan, para wanita selalu saja bersitegang dengan rekan kerja, pacar, suami, saudara, teman, hanya karna si wanita kesulitan mengendalikan emosinya dan saat ditelusuri ternyata sedang PMS, Huftyuuh... Biasanya pengetahuan akan informasi ini menjadi solusi cerdas agar lebih cermat lagi mengontrol diri bulan depan... Terima kasih...

Kamis, 01 Desember 2011

Khamis 1 Des 2011

Bangun pagi aku terkejut dengar suara alarm yang lain dari biasanya, "APA SIH ZAAAM"!!!!! Sebenarnya ini alarm lama, tapi kemaren udah aku hancurkan kok berfungsi lagi ya pagi ini. Aku dengar azzam juga mulai ikut berteriak setelah bibi memulai jeritan pertamanya. Azzam mulai nangis, seperti biasanya aku keluar dan langsung menyemburkan kata-kata indah... Ternyata masalah bibi salah membuatkan nasi goreng, sebenarnya azzam tau bagaimana bibi, pendengal, gak mau denger orang ngomong. Sebenarnya bukan kurang pendengaran, tapi bibi memang gak mau mendengar omongan orang lain jadi lah keterusan dalam berbagai hal. Aku ambil tuh wajan yang berisi nasi goreng salah tadi, dan langsung aku tuangkan ke dalam wastafel. Puas hati ku! Aku paling gak suka dirumah ini kalau apa-apa selalu berteriak, diawali dengan bibi, nova, ikutan lah azzam dan raya. Seperti mereka paling hebat saja dalam masalah suara. Dipikir aku tidak bisa melebihi volume suara teriakan mereka ya? Aku bisa lebih dari itu, masalahnya suara teriakan bukankah bisa merusak gendang telinga manusia. Ya Tuhan, apa sih karma ku dulu sampai-sampai harus dikelilingi orang-orang yang selalu berteriak. Aku dan yasir lah yang paling terganggu dalam masalah ini, kami memang sangat sensitif terhadap suara teriakan. Jangankan teriak, orang ngomong berbisik-bisik saja saat kami tidur, pasti akan terbangun dan sulit terlelap. Yang lain sepertinya tidak masalah dengan teriakan, kenapa kami berdua aja ya?! Mungkin faktor trauma bisa jadi alasan. Mengingat aku dan yasir dibesarkan bersama dengan orang tua yang sama (sebut: saudara kandung) jadi kemungkinan trauma masa kecil menduduki tingkat pertama dari beberapa alibi yang ada. Nanti aku akan cari tau, trauma apa yang sebenarnya mengganggu kesensitifan telinga kami. Hihihi... Ini masalah besar, karna kami serumah dengan orang-orang bersuara nyaring yang setiap saat berbicara sambil teriak-teriak dan tidak peduli pada sakitnya telinga kami dengan suara mereka. Huft... ----------------- Ya Tuhan, sekali kejutan lagi disore hari, saat aku sauna home di lantai 2, tiba-tiba jeritan memekikan telinga kembali terulang untuk keseratus kalinya. Skala jeritannya dipastikan mencapai 20sr, sehingga aku yang lagi sauna dilantai 2 dengan penuh emosi ikut-ikutan berteriak. Dari teriakannya sepertinya ada kerusuhan yang jauh lebih mengerikan daripada yang pernah aku dengar selama ini. Aku buru-buru turun kebawah dan mendapati lemari azzam yang baru kubelikan plus kunci dan berisi tumpukan snack kesukaannya berhamburan keluar, didepannya berdiri dengan tampang tidak berdosa seorang semut yang setiap harinya merayapi lemari2 penyimpanan makanan ringan kami dirumah, Huft... Again... Seperti orang yang kerasukan, aku menjeriiit senyaring-nyaring nya "kenapa hanya hal kecil ini bisa membuat mereka berteriak dan memecahkan gendang telinga ku dan memutuskan saraf-saraf yang memompa jantungku??!!!!" Aaaaaarrrrrggggghhhh.... Beginilah, memiliki bibi wiji memang keberuntungan, tapi bibi juga sama beruntungnya memiliki aku yang sudah banyak bersabar selama ini menghadapi sikapnya yang tidak pernah bisa berubah... Sulit baginya berbicara dengan nada yang pelan dan lembut, semua harus dengan berteriak. Aku benci suara nyaring aku benci orang berbicara nyaring!!! Belum bisa mendeskripsikan alasannya, tapi aku sangat membencinya!!!! Akhirnya, aku pindahkan azzam tidur dikamar atas saja bersebelahan dengan kamar nova. Selama mereka bertiga sekamar, semakin runyam saja... Entahlah apakah azzam akan betah dikamar atas dan apakah azzam berani tidur diatas sendirian, yang jelas ini malam pertama dia mencoba tidur sendiri. Aku rasa dia sudah besar dan harus memilik privasi untuk melakukan apa yang dia sukai tanpa diganggu raya...

Senin, 28 November 2011

Tenggarong Berduka

28 Nov 11, malam ini pertama kalinya aku melihat secara dekat dan langsung tempat kejadian runtuhnya jembatan kukar ku tercinta....
Tragis... :-( sangat tragis...
Jembatan yang begitu kokoh, mengapa bisa runtuh seperti itu dalam sekejap.
Mencoba flashback ke 1,5 jam sebelum kejadian. Tepatnya jam 3 sore, waktu itu aku menghubungi Ali dan memintanya untuk segera pulang karna sudah tidak sabar untuk mencoba home sauna baru, tapi Ali bilang masih ada urusan yang dia harus selesaikan di Samarinda. Nevermind, aku masih bisa menunggu sampai sore sebelum bersiap-siap malam mingguan.
(Berdasarkan keterangan Ali) sekitar 4.05 sebelum kejadian, ali mengantri ditengah-tengah jembatan karna setengah badan jalan ditutup untuk perbaikan, sehingga mobil harus berganti-gantian untuk melewati jembatan tersebut. Selagi menunggu giliran lewat, dia sempat merokok dan memperhatikan petugas maintenance masing-masing sibuk dengan pekerjaannya. Ada yang sedang mengencangkan baut, membersihkan bagian-bagian besi dengan kuas dan sebagian lagi sibuk mengutak atik kompresor,dll. Menurut ali, keadaan saat ini seperti adegan slowmotion di film-film. Semua berjalan begitu lambat, dari kendaraan dan orang-orang yang ada disana seperti bergerak lambat.

4.15 tiba-tiba ali sudah muncul dirumah, aku menawari dia minum ice coffe yang aku buat. Ali langsung membongkar home sauna untuk dirakit. Aku mendengar handphone nya berbunyi terus menerus tapi ali sepertinya tidak berniat untuk menerimanya, mungkin sekitar 4x panggilan

4.25 ada panggilan masuk dihandphone (berdasarkan riwayat panggilan diHP ku) yang ternyata dari yasir dan dengan suaranya yang panik "kak ali mana? Larang ke tenggarong, jembatan runtuh" Oº°˚°ºώω:O:OOº°˚°ºώω... Bohong sekali! ali kan baru saja dateng dan lewat situ, masih tidak kenapa-kenapa. Saat aku tanyakan ke ali, dia malah ketawa "cuman maintenance, tadi jelas-jelas aku melihat orang kerja disana"
Agak kesal sebenarnya dengan telpon yasir, soalnya sangat mengejutkan ditambah lagi beritanya Hoax. Aku langsung buat status di BBM "jembatan cuman maintenance,yasir ngagetin aja" gak lama, status teman-teman BM ku mulai berubah, satu demi satu display picture dan statusnya mulai mencengangkan. Itupun, aku dan ali masih berpikir "bagaimana caranya orang bisa mengedit foto jembatan kukar yang runtuh begini" hahahahaha... Bukannya kami bodoh, hanya saja reaksi itu muncul sebagai akibat dari tingkat rasa tidak percaya yang tinggi. Ternyata isu tentang jembatan runtuh adalah BENAR adanya.

Mari kita hitung kasar bersama-sama,
Anggaplah yasir menerima info dan berusaha nelpon ali itu membutuhkan waktu 5 menit, Waktu itu yasir lagi kuliah, temannya dapat info tentang jembatan runtuh, paling tidak membutuhkan waktu 5 menit juga, berarti sudah 10 menit
Sedangkan ali sampai rumah kira-kira 10 menit, berarti jarak menit antara ali turun dari jembatan itu dengan runtuhnya, sangat dekat sekali! Perkiraan paling lama 5 menit atau mungkin kurang daripada itu.
Wooow... Betapa Allah sangat menunjukkan kasih sayang -Nya pada orang yang aku sayangi ini, telat 5 menit saja, aku bisa kehilangan Ali,

Dan saat malam ini aku berada dihadapan puing-puing besi yang runtuh, tiada yang bisa aku ucapkan lagi selain "SubhanaAllah Alhamdulillahu AllahuAkbar"
Kakak ku yang kedua beserta ponakan-ponakan ku berjarak 1km dari jembatan kearah Samarinda, Ali 5 menit turun dari jembatan kearah Tenggarong kota, dan sahabat ku yang sedang hamil berada 800meter dari jembatan ingin naik ke jembatan kearah samarinda. Katanya jembatan itu runtuh didepan matanya.
Well, Alhamdulillah... Tuhan masih melindungi orang-orang yang aku sayangi. Dan untuk para keluarga korban baik yang sudah ditemukan atau belum ditemukan, aku dan keluarga turut berduka sedalam-dalamnya. Seandainya ada yang bisa aku lakukan untuk bisa meringankan beban mereka selain berdoa dan berdoa, aku pasti akan lakukan semampuku :-(
Seandainya bisa kucegah musibah ini, seandainya aku bisa memperingatkan sebelum terjadi, Seandainya... Seandainya... Aku benci kata-kata itu karna maknanya sama saja dengan ketidakberdayaan dan tidak logis. Aku tidak mungkin bisa mencegah musibah yang sudah terjadi. Tapi, semoga aku bisa memperbaikinya, setidaknya membantu memperbaiki dengan apapun caranya. Ammmiiinnn...

3 Faktor penyebab runtuhnya jembatan kutai kartanegara

Simpang siur penyebab runtuhnya jembatan mahakam 2 di Tenggarong bener-bener membingungkan, dari kasus korupsi, kontraktor yang payah, angka 26 dan misteri penampakan naga,dll...
Hihihihihi... Seperti tidak cukup saja musibah ini ditambah dengan pendapat yang bermacam2. Dan menurutku sebagiannya cuman mitos...
Menurutku, sekali lagi aku tekankan ya... MENURUTKU!!! Penyebab runtuhnya golden gate Indonesia ini baru bisa aku percaya apabila disertakan bukti-bukti.
Bahkan aku berjanji akan mempercayai mistis jika memang ada orang yang memberikan bukti yang benar-benar kuat.
Bosan mendengar argumen orang-orang pintar, Bosan menonton berita di TV yang tidak berhenti menayangkan musibah itu. Bukan aku tidak peduli, hanya saja... Setiap kali menonton berita itu, aku jadi sensitif. Terutama menjadi kesel mendengar banyaknya pendapat-pendapat orang tentang daerahku :-D

1. Salahkah para pejabat kukar?
Aku yakin lebih mengenal daerah ku, aku tau bagaimana daerah ku dan para-para pemimpinnya, aku lebih mengenal mereka daripada orang-orang yang mengkambing hitamkan mereka. Okeeee, memang sedikit banyaknya mereka korupsi, mereka memang koruptor, tapi setidaknya mereka jauh lebih berhati nurani daripada pejabat lain yang pernah aku kenal. Trust me! Manusia memang paling mudah dan paling senang menyalahkan orang lain, mencari kambing hitam. Tanpa mau berintrospeksi apakah mereka sudah merasa lebih baik jika ada diposisi tersebut?
Pejabat memang punya kuasa dan merupakan posisi yang paling basah bahkan banjir (hihihihi) dalam mengendalikan perekonomian. Siapapun yang diposisi itu, mana bisa menolak UANG!? Munafik jika ada manusia yang bilang bahwa dia tidak tergiur akan uang angin.
Silahkan berargumen tentang keburukan para pejabat jika orang tersebut SUDAH bisa mengendalikan dirinya sendiri saat berada diposisi mereka. Mungkin, para pemimpin didaerahku ini terlihat lebih sombong dan lebih kaya(sekali lagi,mungkin!) tapi aku yakin, mereka sangat berhati mulia. Mereka tidak benar-benar berbuat curang untuk kepentingan diri sendiri. Apapun bentuk korupsi yang mereka lakukan, mereka tidak makan sendiri. Mereka peduli terhadap kepentingan orang lain yang membutuhkan.
Eeeeiiitttssss, bukan berarti aku pernah diberi mereka bantuan atau menikmati hasil korupsinya, heeeee... Aku sengaja tidak membuat hubungan atau kontak dengan mereka, dikarnakan memang aku tidak ingin berurusan dengan mereka. Duniaku adalah psikologi dan aku merasa tidak perlu terlibat dengan mereka karna memang bidangku tidak ditentukan oleh kekuasaan yang mereka punya. Jadi, sudah jelas bahwa aku sama sekali tidak bermaksud membela mereka. Sebagai seorang pengamat watak manusia, aku rasa pendapat ku ini bisa diterima, karna aku melihat bagaimana cara mereka memperlakukan masyarakatnya.

2. Kontraktor yang tidak becus?!
Karna aku kerja di perusahaan konstruksi, jadi aku tau betul bagaimana diposisi mereka. Bukannya tidak becus, tapi hanya terlena. Aku rasa semua manusia pasti terlena, saat tidak terjadi apa-apa, kita seringkali mengacuhkan hal-hal yang detail padahal seharusnya itu lah yang harus diperhatikan. Banyak belajar dari perusahaan Virginia Company deh, bagaimana mereka lebih mengutamakan keselamatan daripada keuntungan. Salut buat VICO!
Sebagai perusahaan konstruksi yang berkembang didaerah kadang-kadang kami pun kurang memperhatikan keselamatan, yang penting keuntungan! Heeeee... Tapi sekali lagi, pengusaha konstruksi jangan munafik, bukankah pikiran kita sama?! Keuntungan lebih utama daripada keselamatan kerja. Walaupun prosedur K3 sudah dijalankan tetap saja keuntungan lebih utama. Khususnya di Indonesia, keselamatan kerja itu sekedar prosedur yang dilengkapi demi kelancaran operasional. Bukan yang utama, keselamatan kerja tidak pernah benar-benar dijalankan. Perusahaan vico yang super ketat dalam K3 saja kadang-kadang karyawannya sering lalai, jika tidak terus menerus diawasi seperti anak kecil "Hei! Pakai safety mu,kalau tidak saya laporkan ke atasan" sudah pasti tingkat kecelakaan kerja akan sangat tinggi. Apalagi perusahaan kita yang tidak pernah peduli akan keselamatan kerja, apalagi untuk melakukan pengawasan anak kecil seperti itu, sangat tidak mungkin. Padahal, jika kita pahami maksud difungsikannya K3 itu maka tingkat kecelakaan kerja akan lebih mudah dikendalikan.
Okeh, kali ini aku akan menyalahkan pemerintah karna kurangnya pengawasan terhadap fungsi K3 diperusahaan-perusahaan yang ada di daerah maupun di Indonesia. Apa sih fungsinya tugas-tugas keluar negri dan daerah jika tidak bisa meniru sistem kerja yang mereka terapkan?!...

3. Unsur mistis/legenda kutai?
The law of attraction, Apa yang kamu pikirkan , itulah yang terjadi. Aku tidak ingin menulis pendapatku disini karna pasti akan menuai protes tentang legenda kutai kartanegara seperti naga dll.
Tapi aku bisa paparkan bahwa awan dengan bermacam-macam bentuk hanya Hoax. Aku yang ada dikutai saat musibah itu terjadi tidak melihat ada hal-hal yang aneh/ganjil sebelum kejadian. Cuman awan yang sempat mendung seperti mau turun hujan,just that! Dan soal angka 26, aku juga tidak bisa memaparkan pendapatku disini. Mungkin saja Tuhan sudah memperingatkan untuk lebih berhati-hati ditanggal tersebut, aku percaya bahwa selain human error, Tuhan sudah merencanakan musibah ini dan menuliskannya di LauhlMahfudz.
Tapi untuk segala mitos-mistis yang dihubung-hubungkan dengan kejadian ini, aku sangat bersikeras bahwa itu cuman HOAX.
Aku heran, manusia paling mudah menerima pikiran-pikiran tentang unsur mistis daripada membuktikan kebenaranya secara ilmiah. Di Indonesia, penggemar "Dunia Lain" "Ukah-Ukah" (apalagi yaaa???) Lebih TINGGI daripada "Discovery Channel" atau "National Geographic"
Hihihihihihihi.... Itu bukti bahwa kepercayaan manusia di Indonesia terhadap mistis lebih kuat daripada logika. Hal itulah yang membentuk bermacam-macam HOAX yang akhirnya menjadi kenyataan...

So, kesimpulanx yang paling mendekati adalah HUMAN ERROR! Kurangnya pengawasan terhadap keselamatan kerja yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia, khususnya Kutai Kartanegara. :-D

Minggu, 27 November 2011

Memulai disini...

27 November 2011, Hari minggu ini akhirnya aku memutuskan untuk membuat Blog dan bener-bener berniat ingin menggeluti nya. Sudah banyak tulisan-tulisan ku sebenarnya di MemoPad BB ku, terutama yang rusak kemaren. Tulisan ku hilang begitu saja tanpa sisa, dan tidak bisa di usahakan lagi.

Kejadian itu benar-benar memberi aku pelajaran, bahwa aku tidak boleh terlalu berharap lagi dengan memopad di Handphone ku untuk mengabadikan tulisan-tulisan ku. Aku harus membuat blog dan benar-benar menggeluti nya. Sudah 2x aku kehilangan tulisan-tulisan ku, pertama dari laptop ku yang hilang, kedua BB ku yang mati total.
Tidak ada lagi kehilangan yang ke-3. Semoga kali ini aku benar-benar menggeluti Blog ini agar tulisan ku bisa diakses selamanya, Ammmiiinnn...
Mungkin, hari ini postingan ku lebih dari 3x, karna aku ingin membiasakannya, semakin jarang aku memposting, aku takut perasaan malas dan kesulitan menulis ku muncul lagi, hahahahahaha....

Hal yang paling sulit bukan kah "Memulai"... Apalagi kita tidak tau harus memulai dari mana, apa yang dibahas, bla bla bla... semoga langkah ini benar-benar bisa meningkatkan kebiasaan menulis ku yaaa... Ammmiiinnn...

Jembatan Golden Gate Indonesia

Hari sabtu jam 4.00 sore saat itu aku membuat ice coffe di dapur, dan aku merasa nova sedang mengendap-endap dibelakangku, mungkin ingin berbuat iseng dengan mengejutkan aku,ternyata bukan. Belakang ku kosong.
Aku membawa ice coffe ke beranda belakang, sambil bersantai dan membaca buku. Lalu, setengah jam kemudian Ali datang dan mengeluh bahwa samarinda macet, kami bermain-main dengan ice coffe dikamar lalu tidak lama kemudian Handphone ku berdering, yasir menelpon, suara panik mencari ali dan mengatakan bahwa jembatan runtuh. Bagaimana mungkin??? Sedangkan ali baru saja datang dan lewat situ, masih tidak apa-apa.
Ali langsung buru-buru naik motor dengan azzam dan faroz ke tempat kejadian,
Pikiran pertama yang aku rasakan adalah "bagaimana jika ali terlambat 5 menit saja, mungkin ali akan menjadi korban" Alhamdulillah Ya Allah, Kau slalu melindungi orang-orang yang ku sayang, Ammmiiinnn...
Tidak lama kemudian, status di BBM mulai berganti terus berganti yang menggambarkan kondisi kejadian, sehingga aku tidak perlu lagi pergi kesana, cukup memantau nya dari BBM.

Yeah!, mengerikan! Benar-benar mengerikan. Buruk sekali keadaan nya karna aku pikir kutai kartanegara adalah tempat paling aman yang aku ketahui, tidak ada gempa, tsunami, longsor, atau gunung merapi, tetapi... Jembatan runtuh. Seperti memang tidak ada yang luput dari kehendak Tuhan. Semua daerah harus digilir untuk merasakan musibah.

Aku sama sekali tidak berpikir, bagaimana nanti aku pulang ke rumah ku disamarinda, atau bagaimana urusan ku, sama sekali tidak ada berpikir tentang itu, tetapi yang aku pikirkan hanya lah bagaimana nasib para korban-korban itu?!
Menurut berita di TV, korban yang meninggal sudah mencapai angka 4 orang tapi itu data sementara. Sedangkan sebanyak 58 orang belum ditemukan. Woooow... Bagaimana aku tau siapa-siapa saja korban sebanyak 58 orang itu?! Apakah kerabat,keluarga jauh, atau teman-teman ku. Mengingat kota Tenggarong yang kecil, kemungkinan untuk mengenal para korban sangat besar. Dan aku tidak ingin mendengarnya!!!

Jujur, aku benar-benar sensitif saat ini, sulit aku deskripsikan bagaimana perasaan ku. Apalagi saat ini aku sedang PMS, tidur malam dan tidur siang di hari minggu ku sama sekali tidak nyenyak. Apakah memang ada kesalahan didalam tubuh ku atau memang perasaan ku yang super sensitif ini yang menguasai ku.

Semua televisi swasta meliput soal jembatan kutai kartanegara yang roboh, semua media, semua teman-teman dari luar daerah juga berganti-gantian menanyakan hal yang sama. Mungkin ini lah yang dirasakan oleh orang-orang yang daerah nya mengalami musibah, banyak keluarga/kerabat yang mencemaskan sehingga agak capek meladeni pertanyaan-pertanyaan mereka, heeee... Tapi, begitulah, namanya juga cemas...

Minggu sore 27 November,
Betapa sedihnya aku, melihat liputan-liputan yang menanyangkan tentang musibah di kota ku ini. Aku bisa tahu/melihat kesedihan-kesedihan orang yang keluarganya menjadi korban. Hatiku ikut-ikutan hancur :-( mungkin sebaiknya aku tidak menonton TV saja daripada sedih berkepanjangan, gak bagus juga untuk mental ku.
Seandainya ada yang bisa aku lakukan untuk memperbaiki keadaan...